Comparison of biomotor tests on wrestling athletes from banjarmasin city and banjarbaru city
Keywords:
Comparison, Biomotor, Wrestling AthleteAbstract
The most common way of completing this exploration, beginning from presenting proposition, workshops, acquiring licenses, taking Biomotor test information to measurable computations involving Microsoft Succeed in breaking down information. The Strength, Endurance, Speed, Flexibility, and Coordination Test instruments can be used to collect biomotor data from wrestling athletes from Banjarmasin and Banjarbaru cities. The normality and homogeneity tests were then used to conduct the analysis requirements test. A two-way or two-party test, in which the t-value from the calculation is compared to the t-value in the table, is used to test the research hypothesis once the requirements have been met. The t table and t count results for strength, endurance, speed, flexibility, and coordination are 2.160 < 5.405 - 10.133 – 5.851 – 4.670 – 3.796 at a real level of 0.05, so it can be concluded that wrestling athletes in Banjarmasin City and Banjarbaru City have different biomotor levels.
References
Akbar, M. (2021). Pengaruh Latihan Single Leg Hop Dan Double Leg Hop Serta Kekuatan Otot Tungkai Terhadap Peningkatan Power Tungkai Pada Pemain Sepakbola Di Man 1 Bangka Barat.
Arwih, M. Z. (2018). Hubungan Kekuatan Otot Lengan Dengan Kemampuan Handstand Pada Olahraga Senam Lantai Mahasiswa Penjaskesrek Angkatan 2016 Kelas B Fkip Uho. Jurnal Ilmu Keolahragaan, 17(2), 54–61.
Fransisca, A., & Wijoyo, H. (2020). Implementasi Metta Sutta terhadap Metode Pembelajaran di Kelas Virya Sekolah Minggu Sariputta Buddies. Jurnal Ilmu Agama Dan Pendidikan Agama Buddha, 2(1), 1–12.
Gofur, A. (2019). Pengaruh kualitas pelayanan dan harga terhadap kepuasan pelanggan. Jurnal Riset Manajemen Dan Bisnis (JRMB) Fakultas Ekonomi UNIAT, 4(1), 37–44.
Hidayat, S. (2020). Pengaruh Latihan Double Leg Speed Hop dan Single Leg Speed Hop Terhadap Power Otot Tungkai Atlet Karate. ARTIKEL, 1(3493).
Hidayat, S. (2020). Pengaruh Latihan Double Leg Speed Hop dan Single Leg Speed Hop Terhadap Power Otot Tungkai Atlet Karate. ARTIKEL, 1(3493).
Humaedi, H., Wahyudhi, A. S. B. S. E., & Gunawan, G. (2023). BIOMOTOR ATLET ELIT PADA OLAHRAGA UNGGULAN. Jambura Journal of Sports Coaching, 5(1), 1–13.
Humaedi, H., Wahyudhi, A. S. B. S. E., & Gunawan, G. (2023b). BIOMOTOR ATLET ELIT PADA OLAHRAGA UNGGULAN. Jambura Journal of Sports Coaching, 5(1), 1–13.
Irianto, T. (n.d.). Kemampuan Biomotor.
Mintarto, E., & Fattahilah, M. (2019). Efek Suhu Lingkungan terhadap fisiologi tubuh pada saat melakukan latihan olahraga. JSES: Journal of Sport and Exercise Science, 2(1), 9–13.
Nurdin, I., & Hartati, S. (2019). Metodologi penelitian sosial. Media Sahabat Cendekia.
Prasetyo, D. (2019). Memahami masyarakat dan perspektifnya. Jurnal Manajemen Pendidikan Dan Ilmu Sosial, 1(1), 163–175.
Rezki, F., & Remmang, H. (2021). PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DI ERA GLOBALISASI. Pusaka Almaida.
Sabillah, M. I. (2017). Pengaruh Latihan Pliometrik dan Kekuatan Otot Tungkai terhadap Power Tungkai Atlet Gulat Pesisir Selatan. Journal of Physical Education and Sport, 22(6).
Sabillah, M. I. (2017). Pengaruh Latihan Pliometrik dan Kekuatan Otot Tungkai terhadap Power Tungkai Atlet Gulat Pesisir Selatan. Journal of Physical Education and Sport, 22(6).
Sabillah, M. I. (2017). Pengaruh Latihan Pliometrik dan Kekuatan Otot Tungkai terhadap Power Tungkai Atlet Gulat Pesisir Selatan. Journal of Physical Education and Sport, 22(6).
Sabillah, M. I. (2017). Pengaruh Latihan Pliometrik dan Kekuatan Otot Tungkai terhadap Power Tungkai Atlet Gulat Pesisir Selatan. Journal of Physical Education and Sport, 22(6).
Sabillah, M. I., & Agus, A. (2020). PENGARUH LATIHAN STANDING BARBELL CRULS DAN TRICEPS EXTENSION TERHADAP PENINGKATAN KEKUATAN OTOT LENGAN ATLET GULAT KABUPATEN PESISIR SELATAN. JURNAL STAMINA, 3(6), 371–378.
Sany, S. Y., Kuncorosidi, K., & Sopiawadi, M. (2020). QUALITY ANALYSIS OF SERVICE WITH SERVQUAL (SERVICE QUALITY) METHOD IN TINI CAKE CATERING & COOKIES MALAYSIA RESTAURANT. DIMENSIA (Diskursus Ilmu Manajemen STIESA), 17(1), 14–25.
Suiraoka, I. P. (2012). Penyakit degeneratif. Yogyakarta: Nuha Medika, 45(51).
Tiring, S. S. N. D. (2019). Perbedaan Pendekatan Pembelajaran Science, Environment, Technology and Society dan Contextual Teaching and Learning terhadap Hasil Belajar Kognitif pada Materi Asam Basam Kelas X MIA SMA Negeri Maumere. Serambi PTK, 6(3), 184–190.
Yoyok, U. (2013). Buku Referensi atas judul Hukum Kepolisian. Laksbang GRAFIKA Sleman Yogyakarta.
Zahroh, A. (2021). Transformasi Budaya Aswaja di Pesantren. Tarbiyatuna: Jurnal Pendidikan Islam, 14(1), 69–86.
Zhannisa1, U. H., Royana, I. F., Prastiwi, B. K., & Pratama, D. S. (2018). Analisis kondisi fisik tim bulutangkis Universitas PGRI Semara
